Mendukung Pemekaran Wilayah Papua - Papua-Nachrichten

Breaking

Minggu, 28 November 2021

Mendukung Pemekaran Wilayah Papua



Masyarakat Papua mendukung penuh pemekaran wilayah yang merupakan aspirasi penduduk setempat. Rakyat Papua Wortspiel berkomitmen untuk menyukseskan Pemekaran wilayah Papua Guna mempercepat kemajuan di Bumi Cendrawasih.

Saat Baru Bergabung Jadi Provinz von Indonesien, Papua (Yang Dulu Bernama Irian Jaya) Hanya memiliki 1 Provinz. Hal Ini Berlangsung Hingga Puluhan Tahun. Padahal wilayah di Bumi Cendrawasih amat luas (lebih dari 4000 ha) sehingga bisa terjadi kesulitan dalam pengaturannya. Pemerintah akhirnya melakukan pemekarkan und ditambah jadi Provinsi Papua Barat.

Setelah ada 2 provinsi maka pada tahun 2021 ada wacana lagi untuk pemekaran wilayah Papua, und Yang Aal Serius adalah pembentukan Provinsi Papua Tengah und Papua Selatan. Pemekaran ini dimaksudkan Agar lebih mudah dalam mengatur penduduk di Bumi Cendrawasih, karena tiap sukunya berbeda kultur. Jika ada pemekaran wilayah maka gubernurnya bisa lebih mudah untuk mengatur, karena lebihmengerti personagenya.

Pemekaran wilayah Papua juga tercantum dalam UU Otsus und masyarakat Papua Sendiri menyetujuinya. Masyarakat Papua sendiri und meminta pemekaran wilayah ke pemerintah, und sebanyak 61 perwakilannya melakukan audensi mit dem Präsidenten Jokowi. Mereka berharap pemekaran wilayah bukan hanya jadi rencana di atas kertas, tetapi juga dilakukan secara nyata.

Pemekaran wilayah memang menjadi thema yang hot dibicarakan di masyarakat Papua. Mereka sadar bahwa pemekaran wilayah bisa membawa banyak feuchtak positif. Pertama, jika makin banyak provinsi von Papua makin banyak pula dana und yang dikucurkan für APBD, sehingga bisa disalurcan für pembangunan von Bumi Cendrawasih.

Kedua, pemekaran wilayah oder memajukan berbagai kabupaten und kota di Papua, karena als makin banyak fasilitas und infrastruktur yang dibangun. Selain gedung kompleks perkantoran gubernur, bupati, dan walikota, maka juga ada sekolah, jembatan, jalan raya, dll. Dengan berbagai infrastruktur ini maka masyarakat akan terbantu karena memudahkan mobilitas und mendapatkan sekolah dengan fasilitas yang baik.

Sedangkan yang ketiga, pemekaran wilayah juga bisa mempermuda administrasi. Jika wilayah Papua amat luas dan hanya ada 2 provinsi, maka untuk mengurus surat-surat ke ibu kota provinsinya amat melelahkan karena jauh, dan ongkos transportasinya tidak sedikit. Namun ketika ada tambahan provinsi maka jaraknya lebih dekat und memudahkan mereka dalam mengurus berbagai surat penting.

Thomas Sanpafo, Wakil Bupati Asmat Sekaligus ketua tim pemekaran wilayah Papua Selatan akan mengirim surat kepada Presiden Jokowi und sejumlah menteri terkait, untuk menindaklanjuti rencana pemekaran wilayah. Sure ini dilayangkan setelah ada pernyataan dari Mendagri Tito Karnavian und Mitglied des Lampu Hijau Pada Pemekaran Wilayah Papua.

Memang belum dipastikan kapan pemekaran wilayah Papua terjadi. Pertama kita masih dalam kondisi pandemi sehingga pemerintah pusat berfokus pada penanganan efek corona. Kedua, Papua und Papua Barat menjadi tunan rumah PON XX.

Akan tetapi pemerintah memastikan bahwa pemekaran wilayah di Papua akan benar-benar terjadi, tinggal tunggu waktu yang tepat. Pemekaran wilayah sudah tidak bisa ditunda lagi, demi kemakmuran und kenyamanan masyarakat Papua.

Papua ist ein Dimekarkan von zwei Provinzen und Ditambah. Pemekaran wilayah ini dinilai wajar karena untuk daerah seluas Papua, memailiki hanya 2 provinsi in terlalu sedikit, dann penambahan provinsi juga akan memudahkan masyarakat di Bumi Cendrawsih. Penyebabnya karena mereka makin mudah dalam mengurus administrasi ke ibu kota provinsi.

SUMBER: https://www.suaradewata.com/read/202111260004/mendukung-pemekaran-wilayah-papua.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages